Tertibkan Branding Kampanye Pada Angkot, Taufik Bilfaqih: Jang Kore Manado

Manado, Fajarmanado.com — Hujan deras yang mengguyur Kota Manado tidak menyurutkan semangat Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Manado, untuk menertibkan Branding Kampanye Caleg pada kendaraan Angkutan Kota (Angkot).

Dipimpin oleh Koordinator Divisi Pengawasan, Humas dan Humbal (Humbungan antar Lembaga) Bawaslu Kota Manado, Taufik Bilfaqih, Koordinator Divisi SDM, Organisasi, Data dan Informasi, Heard Runtuwene, Senin (14/1/2019), melakukan penertiban di dua titik yakni; Seputaran Terminal Malalayang dan Zerro Point.

“Penertiban Branding Kampanye Caleg pada Angkot yang digelar pada hari ini (Senin, 14 Januari 2019), didasarkan pada PKPU nomor 23 tahun 2018 yang Perubahan ke PKPU nomor 33 tahun 2018 tentang Kampanye,  Peraturan Bawaslu RI nomor 28 tahun 2018 tentang Kampanye, dan instruksi Bawaslu RI nomor 1990 tahun 2018 point 8,” jelas Taufik Bilfaqih.

Komisioner Bawaslu Manado, Heard Runtuwene, saat memimpin Penertiban di seputaran Terminal Malalayang, Senin (14/1/2019)

Dilanjutkannya, terkait branding kampanye Caleg pada kendaraan Angkot, Bawaslu Kota Manado menertibkan Oneway dan Stiker dari Caleg. Semua Oneway dan Stiker yang berbau kampanye ditertibkan.

“Oneway dan Stiker yang mencantumkan nama Caleg, Nomor Urut, Logo partai, Visi Misi, serta ajakan dari Caleg, ditertibkan (dicabut). Jika Oneway atau Stiker hanya memuat gambar dari Ketua Partai, Ormas atau LSM, tanpa ada unsur Kampanye tidak akan ditertibkan,” ujar BIlfaqih.

Ditambahkannya, sebelum melakukan penertiban, Bawaslu Kota Manado sudah 3 kali melayangkan surat kepada Partai Politik, sejak penetapan Daftar Calan Tetap (DCT). Dan 1 kali kepada Organisasi Angkot yang ada di Kota Manado, pada hari Jumat tanggal 11 Januari 2019.

“Hal ini dilakukan untuk mewujudkan Pemilu yang berkualitas di Kota Manado. Dalam Penertiban ini, Bawaslu Kota Manado beserta jajaran Panwascam dan Panwas Kelurahan melibatkan pihak SatPol PP, Kepolisian, dan Dishub Kota Manado. #JangKoreManado,” pungkas Bilfaqih.

Penulis: Jones Mamitoho

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *