Rakernas II dan Diskusi Publik GPPMP 2019, Sukses Digelar

Bitung, Fajarmanado.com – Tema Rakernas II dan Diskusi Publik yang digelar oleh Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih (GPPMP), 13-14 Februari 2019, bertempat di Balai Pertemuan Umum Kantor Walikota Bitung, sangat strategis dalam mengaktualisasikan komitmen Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia.

Hal ini dikatakan oleh Walikota Bitung, Max J. Lomban, dalam sambutannya, saat pembukaan Rakernas II dan Diskusi Publik GPPMP 2019, Rabu (13/2/2019), bertempat di BPU Kantor Walikota Bitung.

“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada GPPMP. Ini adalah momentum yang sangat strategis ketika bangsa Indonesia tengah mempersiapkan diri menyambut pesta Demokrasi, Pemilu 2019. Sebagai bangsa yang dibangun denga Persatuan, harus jeli melihat berbagai gejolak masyarakat di tahun politik,” kata Lomban.

Meningkatkan Kualitas, Jiwa, Semangat dan Nilai Perjuangan Kader Merah Putih, Mewujudkan Organisasi Modern dan Terbuka Untuk NKRI Yang Semakin Kuat dan Sejahtera

Menurut Lomban, pertemuan ini sangat mendukung visi dan program kerja pembangunan di Kota Bitung, khususnya menghadapi mega proyek, yakni; Pembangunan International Hub Port (IHP) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Kedua mega proyek tersebut, adalah cita-cita Bitung sebagai Kota Bahari dan Industri.

Susasana Diskusi Publik GPPMP, Rabu (13/2/2019)

 

“Berdasarkan kajian dari berbagai pihak, sejak DR Sam Ratulangi sampai saat ini, Kota Bitung memiliki posisi yang sangat strategis sebagai pintu gerbang Asia Pacifik. Untuk itu perlu adanya keseriusan dan sinergitas antara Pemerintah Daerah dan Pusat, serta dukungan dari berbagai pihak,” ujar Walikota Bitung,

Lomban berharap, lewat Diskusi Publik ini, akan semakin membuka ruang untuk menyelesaikan pembangunan IHP dan KEK, serta fasilitas pendukung utama, yakni; pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung dengan panjang 39,5 KM.

“Kegiatan ini, memberikan kontribusi besar bagi Pemerintah Kota Bitung. Saya berharap GPPMP akan terus eksis, jaya dan terus berkarya bagi negara, menjadi pilar pemersatu bangsa yang mampuh senantiasa membumikan Pancasila sebagai dasar ideologi NKRI di bawah panji-panji merah putih,” pungkas Lomban.

Foto bersama disela-sela kegiatan Rakernas II GPPMP

 

Sementara itu, Ketua Umum DPP GPPMP, Jeffrey Rawis, SE, mengatakan, Rakernas ini adalah bagian dari rangkaian Program DPP GPPMP dan puncak kegiatan memperingati 73 Tahun Peristiwa Heroik Merah-Putih 14 Ferbuari 1946 di Sulawesi Utara.

Selain konsolidasi internal organisasi, menguatkan paham nasionalisme, meneruskan dan menjaga jiwa, semangat dan nilai-nilai perjuangan Merah Putih, serta mengaktualisasikan komitmen kebangsaan berpartisipasi aktif dalam membangun Indonesia.

“Pembangunan IHP adalah suatu keniscayaan dan perlu didukung dengan pengembangan KEK yang secara simultan akan menjadi mesin uang RI di Gerbang Pasifik. Dari sisi kebijakan dan peraturan, IHP dan KEK tersendat, sehingga dibutuhkan political will dari pemerintah dan komitmen dari semua stakeholder untuk mengaktualisasikan apa yang telah tertuang dalam peraturan-peraturan tersebut,” jelas Rawis.

Nampak Hadir dalam Acara Pembukaan Rakernas II dan Diskusi Publik, antara lain; Ketua Dewan Penasehat GPPMP Theo Sambuaga, Penasehat GPPMP Mayjen (Pur) Rustam Efendi, Dewan Pembina Max Basoke, Anggota DPR-RI Jerry Sambuaga, Mewakili Gubernur Sulut Steven Liow, Wakil Walikota Bitung Maurits Mantiri, Sekda Kota Bitung Audy Pangemanan, Pengurus DPP, DPD dan DPC GPPMP, serta para undangan.

 

Penulis: Jones Mamitoho